Pengertian Trauma
Trauma adalah respons tubuh ketika dihadapkan dengan peristiwa buruk yang dapat membahayakan kondisi fisik maupun mental. Dengan demikian, kondisi ini memerlukan penanganan yang tepat agar tidak menimbulkan efek berkepanjangan yang dapat mengganggu kualitas hidup penderitanya.
Penanganan Luka Bakar
Luka Bakar Ringan
Luka bakar ringan merupakan luka bakar yang paling sering terjadi. Biasanya, luka bakar ringan terjadi di rumah saat memasak ataupun yang lainnya. Berikut cara menangani luka bakar:
- Hindari memberikan sesuatu yang bisa memicu timbulnya iritasi, misalnya mengoleskan pasta gigi
- Ambil handuk dan basahi dengan air dingin
- Letakkan handuk tersebut pada luka
- Diamkan handuk tersebut pada luka selama kurang lebih 15 menit
- Konsumsi obat pereda nyeri bila rasa sakit yang dialami tidak tertahankan.
Luka Bakar Sedang
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menangani luka bakar sedang, yaitu:
- Ambil handuk dan basahi dengan air dingin
- Dinginkan luka dengan meletakkan handuk tersebut di area luka selama kurang lebih 15 menit
- Jika ada luka melepuh, usahakan tidak memecahkan luka lepuh
- untuk menghindari risiko infeksi
- Lakukan pemeriksaan ke dokter bila luka lepuh disertai dengan
- tanda infeksi seperti bengkak, merah, timbul nanah ataupun rasa sakit yang semakin parah
- Kemudian, apabila luka bakar yang terjadi cukup luas perlu mendapatkan penanganan langsung dari dokter, biasanya akan memberikan pengobatan berupa antibiotik atau antinyeri baik itu berupa salep ataupun obat minum.
Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Melakukan Penanganan pada orang yang mengalami trauma :
- Aman Diri
- Aman Korban
- Aman Lingkungan
Perbedaan Kompres Hangat dan Kompres Dingin
Kompres dilakukan dengan menempelkan handuk hangat/dingin pada permukaan kulit seseorang. Suhu panas/dingin pada kompres dapat memengaruhi tubuh, terutama pembuluh darah.
Pada kompres panas/hangat, pembuluh darah dapat melebar. Sebaliknya, kompres dingin akan mempersempit pembuluh darah. Kompres hangat/dingin akan merangsang reseptor mengirimkan sinyal pada otak bahwa permukaan tubuh sedang mengalami perubahan suhu. Hipotalamus akan bereaksi sesuai dengan kondisi yang terjadi.
Kompres Hangat
- Demam, melakukan kompres hangat pada lipatan tubuh, seperti ketek, selangkangan, lipatan lutut dan siku.
- Kaku sendi dan otot, suhu panas pada kompres hangat akan melebarkan pembuluh darah.
- Cedera olahraga yg sudah melewati fase akut, yang sudah melewati fase akut, biasanya 72 jam pasca cedera.
- Kaku leher : Kompres hangat pada leher yang kaku dapat mengurangi kekakuan otot dan nyeri kepala.
- Kram Menstruasi : Kram atau kaku pada saat menstruasi dapat diringankan dengan kompres hangat.
Kompres Dingin
Kompres dingin dapat menurunkan aliran darah pada area cedera sehingga dapat memperlambat laju inflamasi dan mengurangi bengkak, mengurangi nyeri
serta mengurangi perdarahan dengan menyempitkan pembuluh darah. Jangan gunakan kompres dingin ketika :
- Kram
- Demam
- Luka terbuka/kulit yang melepuh/luka bakar
- Sebelum olahraga
- Nyeri punggung
Penanganan luka bakar berat
Pertolongan pertama yang bisa dilakukan untuk korban luka bakar berat, yaitu:
- Amankan korban dari sumber kebakaran.
- Baringkan korban di tempat yang datar dengan kaki terangkat setidaknya 40 cm.
- Lepaskan aksesoris yang digunakan korban.
- Pastikan korban tetap bernapas
- dengan baik.
- Tutupi tubuh korban dengan selimut ataupun mantel
- Upayakan tidak mengoleskan salep atau obat di area yang terbakar tanpa anjuran dokter
- Jangan menempelkan es di area yang terbakar, karena hal tersebut dapat membahayakan jaringan kulit yang terbakar
- Untuk mencegah hipotermia, hindari memberikan air dingin pada luka bakar yang luas, hal ini penting untuk diperhatikan demi mencegah tekanan darah ataupun aliran darah yang menurun secara drastis.
Jika Anda memiliki keluhan kesehatan dan membutuhkan penanganan untuk penyakit yang Anda alami, Anda bisa berkunjung ke RSI A. Yani agar segera mendapatkan penanganan yang sesuai dengan penyakit Anda.
Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi kami di:
- (031) 8284505
- 082133222246 / 47 (customer care)
Atau Anda bisa mengunjungi RSI A. Yani di Jl. Achmad Yani No.2-4, Wonokromo, Surabaya