Tindakan ini dilakukan dengan memperbaiki bagian tubuh tertentu (rekonstruksi), atau untuk meningkatkan penampilan wajah atau tubuh seseorang, contohnya mengurangi kelebihan lemak, selulit, atau warna kulit tidak merata.
Kedokteran kecantikan juga melingkupi penilaian dan diagnosis kondisi tertentu yang merubah penampilan fisik seseorang, seperti jerawat, eksim, alergi, dan juga gejala ketidakseimbangan hormon seperti bulu yang tumbuh berlebih dan peningkatan berat badan secara signifikan.
Seorang dokter kecantikan juga perlu memiliki pemahaman dan pengetahuan mendalam tentang kebugaran, nutrisi, penggunaan laser dan teknologi serupa lainnya, pengobatan, analgesia, dan masih banyak lagi. Diharapkan dokter kecantikan dapat menyediakan perawatan medis sebelum dan sesudah tindakan, serta memberikan penjelasan yang informatif dengan baik kepada pasien, karena banyak tindakan yang menyebabkan perubahan penampilan yang signifikan.
Dokter, perawat, dan ahli pelayanan kesehatan lainnya dapat masuk ke dalam bidang ini. Kedokteran kecantikan masih dianggap sebagai spesialisasi baru, sehingga tidak ada sertifikasi atau dewan sertifikasi tertentu untuk bidang ini. Namun, beberapa telah memutuskan untuk membatasi dokter yang menjadi dokter kecantikan, biasanya tergantung area praktik, untuk membangun standar tunggal yang lebih komprehensif bagi profesi ini.
Kedokteran kecantikan juga melingkupi penilaian dan diagnosis kondisi tertentu yang merubah penampilan fisik seseorang, seperti jerawat, eksim, alergi, dan juga gejala ketidakseimbangan hormon seperti bulu yang tumbuh berlebih dan peningkatan berat badan secara signifikan.
Seorang dokter kecantikan juga perlu memiliki pemahaman dan pengetahuan mendalam tentang kebugaran, nutrisi, penggunaan laser dan teknologi serupa lainnya, pengobatan, analgesia, dan masih banyak lagi. Diharapkan dokter kecantikan dapat menyediakan perawatan medis sebelum dan sesudah tindakan, serta memberikan penjelasan yang informatif dengan baik kepada pasien, karena banyak tindakan yang menyebabkan perubahan penampilan yang signifikan.
Dokter, perawat, dan ahli pelayanan kesehatan lainnya dapat masuk ke dalam bidang ini. Kedokteran kecantikan masih dianggap sebagai spesialisasi baru, sehingga tidak ada sertifikasi atau dewan sertifikasi tertentu untuk bidang ini. Namun, beberapa telah memutuskan untuk membatasi dokter yang menjadi dokter kecantikan, biasanya tergantung area praktik, untuk membangun standar tunggal yang lebih komprehensif bagi profesi ini.
Ayo tampil percaya diri dengan wajah yang indah