Katarak: Rahasia Tersembunyi di Balik Kabut Penglihatan

ANATOMI MATA
DEFINISI KATARAK
Katarak adalah proses degeneratif berupa kekeruhan di lensa bola mata sehingga menyebabkan menurunnya kemampuan penglihatan sampai kebutaan. Kekeruhan ini disebabkan oleh terjadinya reaksi biokimia yang menyebabkan koagulasi protein lensa.
EPIDEMIOLOGI
Menurut data WHO, katarak menyebabkan sekitar 20 juta kebutaan pada tahun 2010. Secara global, diperkirakan bahwa prevalensi katarak pada individu berusia >50 tahun adalah 47,8%. Prevalensi katarak di Indonesia adalah salah satu yang tertinggi di Asia Tenggara. Sebuah studi melaporkan bahwa prevalensi katarak mencapai 23%.
ETIOLOGI-FAKTOR RISIKO
- Usia lanjut (>50 tahun)
- Riwayat keluarga
- Penyakit mata lainnya (Glaukoma, infeksi, trauma)
- Merokok
- Paparan sinau ultraviolet
- Kelainan sistemik (Diabetes mellitus)
- Penggunakan tetes mata steroid (tanpa resep dokter)
KLASIFIKASI
Kongenital/ Bawaan Lahir
Sering terjadi pada anak/bayi dengan riwayat infeksi TORCH saat kehamilan
Didapat/Acquired
- Senilis -> terjadi akibat proses penuaan (usia >50 tahun)
- Stadium Insipien-> penurunan penglihatan minimal
- Stadium Matur -> penurunan penglihatan mulai mengganggu
- Stadium Matur -> penurunan penglihatan mengganggu
- Stadium Hipermatur -> penurunan penglihatan sangat mengganggu
- Traumatika -> terjadi akibat adanya trauma pada mata (trauma tumpul, radiasi ion, dll)
- Sekunder -> berhubungan dengan penyakit sistemik (diabetes, hipokalsemia) ataupun riwayat penggunaan obat-obatan (steroid)
TANDA DAN GEJALA
Tanda dan gejala katarak, meliputi:
- Penglihatan kaur, ciri khasnya adalah seperti melihat dari balik airterjun atau kabut putih
- Penglihatan ganda
- Silau
- Penglihatan semakin blur, walaupun sudah berganti-ganti ukuran kacamata
TATALAKSANA
- Penatalaksanaan katarak -> tindakan pembedahan
- Dilakukan pembedahan ICCE atau ECCE
PENCEGAHAN
- Makan makanan yg mengandung vitamin e dan c dapat memperlambat terjadinya katarak
- Penggunaan kacamata frame atau topi bulat dapat mengurangi paparan dari sinar UV yang masuk ke mata
KOMPLIKASI
- Pre operatif
- Glaukoma fakomorfik
- Glaukoma fakolitik
- Intra Operatif
- Hifema
- Iridodialisis
- Pendarahan ekspulsif
- Prolaps korpus vitreus
- Post Operatif
- Hifema
- Prolaps iris
- Endoftalmitis
- Edema kornea
- Glaukoma sekunder
Jika Anda memiliki keluhan kesehatan dan membutuhkan penanganan untuk penyakit yang Anda alami, Anda bisa berkunjung ke RSI A. Yani agar segera mendapatkan penanganan yang sesuai dengan penyakit Anda.
Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi kami di:
- (031) 8284505
- 082133222246 / 47 (customer care)
Atau Anda bisa mengunjungi RSI A. Yani di Jl. Achmad Yani No.2-4, Wonokromo, Surabaya