Sobat eRSIy, nyeri pada siku yang tak kunjung hilang bisa menjadi tanda adanya tennis elbow, sebuah kondisi yang sering terabaikan namun bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Tennis elbow adalah kondisi medis yang menyebabkan rasa sakit pada bagian luar siku, terutama di tendon yang menghubungkan otot ke tulang. Kondisi ini, yang dikenal sebagai lateral epicondylitis, biasanya terjadi akibat penggunaan siku yang berlebihan, menyebabkan ketegangan, peradangan, dan robekan pada tendon.
Penggunaan berlebihan ini dapat merusak atau menyebabkan peradangan pada tendon, yang berujung pada rasa sakit dan ketidaknyamanan. beberapa faktor risikonya antara lain:
- Melakukan olahraga tertentu: Olahraga yang melibatkan gerakan berulang pada siku dan lengan atas, seperti tenis atau bulu tangkis.
- Melakukan pekerjaan tertentu: Pekerjaan yang melibatkan gerakan berulang pada siku dan lengan atas, seperti pekerjaan mekanik atau konstruksi, dapat meningkatkan risiko terjadinya tennis elbow.
- Faktor usia: Risiko terkena tennis elbow meningkat seiring bertambahnya usia, karena tendon dan otot menjadi lebih rentan terhadap kerusakan seiring waktu.
Penderita tennis elbow umumnya merasakan gejala nyeri di bagian luar siku yang dapat menjalar ke lengan bawah hingga pergelangan tangan. Rasa nyeri ini biasanya dimulai ringan dan bisa memburuk seiring waktu, berlangsung antara 6 bulan hingga 2 tahun. Nyeri tersebut sering muncul saat melakukan aktivitas seperti:
- Nyeri yang memburuk saat melakukan aktivitas yang melibatkan gerakan siku dan lengan atas.
- Kesulitan saat melakukan gerakan, seperti memegang benda atau menekan tombol ponsel.
- Kekakuan pada area siku dan lengan bagian atas.
Meskipun tennis elbow tergolong sulit dicegah karena siku merupakan bagian tubuh yang sering digunakan, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah gejala memburuk dan menghindari kekambuhan. Beberapa langkah pencegahannya antara lain:
- Hindari penggunaan siku secara berlebihan, terutama dalam gerakan yang berulang.
- Gunakan alat kerja atau raket yang ringan untuk mengurangi beban pada siku.
- Kenakan kain penahan (brace) khusus saat berolahraga, terutama tenis atau bulu tangkis.
- Tingkatkan kekuatan otot lengan bawah dengan latihan yang dibimbing oleh fisioterapis.
- Batasi aktivitas yang memicu nyeri atau memberi tekanan berlebih pada siku dan pergelangan tangan.
- Lakukan latihan rutin untuk menjaga kekuatan dan fleksibilitas otot lengan bawah.
- Lakukan pemanasan dan peregangan dengan benar sebelum olahraga.
- Setelah aktivitas fisik yang berat, gunakan kompres dingin pada area siku untuk mengurangi peradangan.
Dengan langkah-langkah ini, sobat eRSIy dapat mengurangi risiko kekambuhan dan menjaga fungsi siku tetap optimal.
Jika sobat eRSIy mengalami tanda-tanda tennis elbow dan keluhannya tidak membaik dalam beberapa hari, sebaiknya segera periksakan diri ke Poli Ortopedi RSI Surabaya A Yani.
Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi kami di:
(031) 8284505
082133222246 / 47 (customer care)
Atau Anda bisa mengunjungi RSI A. Yani di Jl. Achmad Yani No.2-4, Wonokromo, Surabaya















