Tips menjaga asupan cairan tubuh saat puasa

March 8, 2025 by RSI A.YANI
ARTIKEL-12-1.png

Saat bulan Ramadhan tiba, umat Muslim diharuskan untuk berpuasa dari makan dan minum sepanjang hari. Namun, puasa yang dilakukan sepanjang hari dapat mengakibatkan kehilangan cairan tubuh yang signifikan, sehingga berisiko menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh selama bulan Ramadhan.

Cairan dalam tubuh manusia memiliki peranan yang sangat vital, mengingat sekitar 70 persen dari tubuh kita terdiri dari air. Oleh karena itu, seseorang yang mengalami kekurangan cairan dapat menghadapi berbagai masalah kesehatan. Untuk itu, penting untuk memahami cara memenuhi kebutuhan cairan tubuh selama berpuasa agar terhindar dari dehidrasi.

 

Cara untuk memenuhi cairan tubuh saat puasa

Saat berpuasa, tidak ada makanan atau minuman yang diizinkan untuk dikonsumsi. Tubuh akan menggunakan cadangan karbohidrat dan lemak sebagai sumber energi setelah semua kalori dari makanan habis. Namun, tubuh tidak dapat menyimpan atau menghemat air yang hilang melalui urin, pernapasan, dan keringat.

Salah satu risiko yang dapat timbul akibat kurangnya cairan saat berpuasa adalah dehidrasi. Namun, hal ini umumnya dipengaruhi oleh faktor cuaca dan lama waktu puasa yang dilakukan. Kekurangan cairan dapat menimbulkan masalah seperti sakit kepala, kelelahan, dan kesulitan berkonsentrasi. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui cara memenuhi kebutuhan cairan tubuh selama puasa. Berikut ini beberapa metode yang bisa diterapkan:

  • Memenuhi kebutuhan cairan harian tubuh.

farafarse kalimat berikut Cara pertama yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh saat berpuasa adalah dengan memastikan bahwa kebutuhan harian tetap terpenuhi. Salah satu metode yang paling efektif adalah dengan banyak mengonsumsi cairan saat sahur dan berbuka puasa. Disarankan agar setiap orang dewasa mengonsumsi sekitar 2 liter air setiap harinya untuk mencegah dehidrasi.

  • Meperbanyak konsumsi sayuran dan buah-buahan.

Dengan meningkatkan asupan sayuran dan buah-buahan, kamu dapat memastikan bahwa ini merupakan salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Dengan menerapkan kebiasaan baik ini, diharapkan tubuh dapat terhindar dari dehidrasi, karena sayur dan buah kaya akan cairan serta nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk lebih sering mengadopsi kebiasaan positif ini.

Itulah beberapa langkah yang bisa diambil untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh selama puasa. Dengan melaksanakan langkah-langkah tersebut, diharapkan kondisi tubuh tetap terjaga saat beraktivitas dan terhindar dari dehidrasi, sehingga produktivitas dalam menjalani aktivitas sehari-hari tetap terjaga.

  • Mengonsumsi sup saat berbuka puasa.

Sup adalah salah satu jenis makanan yang disarankan untuk dikonsumsi guna memenuhi kebutuhan cairan tubuh saat berpuasa. Selain memiliki rasa yang enak, sup juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Mengonsumsi sup saat berbuka puasa, bersama dengan minum air putih, dapat membantu menjaga tubuh agar tidak mengalami dehidrasi.

Makanan ini juga memberikan kehangatan pada perut, yang dapat mencegah kembung atau ketidaknyamanan lainnya. Selain itu, cara ini dipercaya dapat membantu menjaga berat badan tetap stabil selama bulan puasa. Hal ini sangat penting karena ketidakteraturan dalam pola makan selama bulan puasa dapat menyebabkan seseorang mengalami penurunan atau peningkatan berat badan.

 

Strategi Memenuhi Cairan Tubuh Selama Puasa

Untuk memastikan kecukupan cairan saat berpuasa, kamu dapat menerapkan pola    2-4-2, yang terdiri dari:

  • 2 Gelas Air Putih saat Berbuka 

Minum air putih saat berbuka puasa sangat penting untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang setelah seharian beraktivitas. Biasakan untuk memulai berbuka dengan air putih sebelum melanjutkan dengan makanan lainnya. Pastikan untuk mengonsumsi setidaknya dua gelas air putih saat berbuka, yaitu satu gelas saat adzan Maghrib dan satu gelas menjelang adzan Isya.

  • 4 Gelas Air Putih saat Makan Malam

Disarankan untuk mengonsumsi air putih secara teratur di malam hari hingga menjelang tidur. Minumlah empat gelas air putih pada malam hari, dengan dua gelas saat makan dan dua gelas menjelang tidur. Mengonsumsi air putih sebelum dan sesudah makan dapat membantu memperlancar proses pencernaan.

  • 2 Gelas Air Putih saat Sahur

Sahur sangat penting untuk memberikan energi bagi tubuh selama puasa. Saat sahur, pastikan untuk minum setidaknya dua gelas air putih, yang bisa dibagi menjadi satu gelas saat bangun tidur dan satu gelas setelah makan sahur.

Dengan memenuhi kebutuhan cairan selama berpuasa, diharapkan tubuh dapat terhindar dari dehidrasi, sehingga kita dapat menjalankan puasa dengan sehat dan bersemangat.

puasa juga tidak menjadi alasan untuk mengabaikan gaya hidup sehat. Oleh karena itu, tetaplah menerapkan pola hidup sehat dengan memilih menu buka puasa yang bergizi seimbang dan melakukan aktivitas fisik ringan setiap hari.

 

Jika Anda memiliki keluhan kesehatan dan membutuhkan penanganan untuk penyakit yang Anda alami, Anda bisa berkunjung ke RSI A. Yani agar segera mendapatkan penanganan yang sesuai dengan penyakit Anda.

Untuk informasi lebih lanjut, bisa menghubungi kami di:

  • (031) 8284505
  • 082133222246 / 47 (customer care)

Atau Anda bisa mengunjungi RSI A. Yani di Jl. Achmad Yani No.2-4, Wonokromo, Surabaya

rsi lam putih

Kesembuhan datang dari Allah, keselamatan dan kepuasan pasien tanggung jawab kami

CopyRight, 2024 | Managed by Markbro

WeCreativez WhatsApp Support
Tim Customer Care Kami. Siap membantu!
Assalamu'alaikum, Apa yang bisa kami bantu?